Dinas PPKB Tanjabtim Gelar Diseminasi Audit Kasus Stunting Semester I
SABAKUPDATE.COM, MUARASABAK - Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (PPKB) menggelar Diseminasi Audit Kasus Stunting Semester I, di Aula Kantor Bupati Tanjabtim, Kamis (26/9) pagi.
Dibuka secara resmi oleh Asisten I Setda Tanjabtim, Suhas Purrojani, S.Sos mewakili Wakil Bupati selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Tanjabtim. Kegiatan itu menghadirkan 3 orang Tim Pakar, yakni dr. Umardi, Sp.OG, dr. Dian Yasifa, Sp.A, M.Ked.Klin dan Aisyah, S.Gz, Biomed.
Kepala Dinas PPKB Kabupaten Tanjabtim, Dr. Hendriyanto, S.IP.SKM.M.Ke saat diwawancarai mengatakan, bahwa Diseminasi Audit Kasus Stunting salah satu tahapan wajib dilaksanakan 2 kali dalam setahun. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi berdasarkan kasus stunting yang dibedah oleh Tim Pakar.
"Jadi kasus stunting ini dengan spesifikasi dr. Obgyn, dr. Anak, dan dr. Ahli Gizi. Dalam sudut pandang mereka seperti apa kasus Stunting di Tanjabtim ini, itu gunanya untuk di diseminasi kan OPD, dinas terkait dan lintas sektor, agar mereka memahami kalau misalnya intervensi stunting itu seperti ini," katanya.
Ini semuanya semacam memerlukan refrensi bagi OPD-OPD agar dapat gambaran jika ingin intervensi Stunting dengan biaya terbatas tentang apa yang mesti diprioritaskan. Jadi ada prioritas dan ada juga pemilihan kasus, semuanya dari Baperkam, itu lah gunanya ada Tim Pakar.
"Kecamatan dan desa merupakan ujung tombak Pemerintah Daerah dalam upaya penanganan Stunting. Karena Dinas PPKB Tanjabtim sifatnya hanya kebijakan, bagaimana pelaksanaannya atau implementasinya tetap kecamatan dan desa bahkan Puskesmas, kader, non kader kesehatan," tukasnya.(mln)
